Cara Menggunakan Cat Kuku Agar Tahan Lama

Cara Cat Kuku . Disini kami akan memberikan beberapa cara untuk mencat kuku yang baik dan tahan lama . Bagi cewek pasti cat kuku adalah kebutuhan apalagi saat menjelang pengantinan hiasan seorang wanita akan lebih digalakkan . mengecat kuku asal-asalan sih mudah namun tidaka kan tahan lama .

Bagi yang suka melukis kukunya dengan cat kuku ada baiknya mengikuti tips cat kuku tahan lama agar cat kuku Anda tidak mudah luntur.
Cara Menggunakan Cat Kuku Agar Tahan Lama

Anda ingin cat kuku tidak terkelupas dan kuku tetap terlihat bagus seminggu setelahnya? Memang kedengarannya agak sulit, tapi kami tahu cara untuk membuat manikur tetap cantik dan (hampir) sempurna setelah beberapa hari.


1. Langkah pertama: Bersihkan kuku Anda sebelum diolesi cat kuku.

“Semakin bersih permukaan kuku, semakin lama kuteks akan bertahan dan berkilau,” ujar Abramcyk. Choi setuju: “Anda sebaiknya menggunakan cairan astringent yang akan menghapus jejak kotoran, tapi tidak membuat kuku Anda kering dan mengelupas,” kata Choi. Coba gunakan cuka atau alkohol (meskipun itu lebih membuat kering daripada cuka). Abramcyk juga menyarankan untuk membersihkan kuku dengan tisu, dan jangan menggunakan bola kapas biasa. “Serpihan kecil kapas selalu, selalu, tersangkut di permukaan kuku. Tisu membersihkan dengan lebih baik.”

2. Gunakan pelapis dasar yang mengilap, jangan pilih warna matte.

Pelapis dasar dengan warna mengilap itu bekerja seperti lem basah, jelas Choi, langsung menyatu ketika dipoles, sedangkan versi matte tidak akan membuat kuteks lengket.

3. Pilihlah kuteks dengan warna metalik.

“Kuteks glitter atau mengilap bertahan lebih lama,” ucap Abramcyk. Ternyata pigmen metalik berkilauan tersebut, yang tidak ada di warna krem dan polos, menciptakan semacam “perisai” kuat dan tahan lama yang membantu mencegah kuteks terkelupas. “Warna-warna metalik memang lebih sulit untuk dihapus,” ujar Choi, “tapi juga benar-benar bertahan lama.” Jika Anda tidak suka warna berkilauan, dia menyarankan Anda untuk memilih warna gelap. “Warna gelap memiliki pigmen warna lebih kuat sehingga bisa bertahan lebih lama dibandingkan warna pucat.”

4. Dinginkan kuteks Anda.

Panas membuat pemoles kuku menjadi lembut dan lengket, baik di dalam botol maupun di kuku, jadi lakukan apa saja yang Anda bisa untuk membuat kuteks tersebut tetap dingin. “Cuaca dingin sebenarnya adalah waktu yang tepat untuk memoles kuku Anda,” saran Choi. Suhu dingin membantu lapisan dasar, lapisan berwarna dan top coat kering dengan kuat dan cepat. Cara lebih baik: simpan kuteks di lemari es, poleslah kuteks Anda di tempat yang dingin – semakin dingin semakin baik – dan keringkan kuteks Anda menggunakan hair dryer dengan mode dingin selama 60 detik setiap selesai memoles lapisan dasar, kuteks, dan top coat.

5. Jangan mandi air hangat. (Jangan khawatir, hanya satu hari saja).

Sekarang kuku Anda sudah sempurna, dan bahkan bisa dibilang sangat kuat. Oleh karena itu jangan berendam atau pun mandi di air hangat selama satu hari penuh, kata Abramcyk. “Kelembapan dan panas akan mengerutkan kuteks baru di kuku Anda dalam waktu satu atau beberapa hari sejak kuku dipoles.”

6. Oleskan top coat di kuku Anda setiap hari.

Menurut kedua ahli itu, hal pertama yang wajib Anda lakukan adalah melapisi kuteks Anda dan sepanjang tepi kuku dengan top coat setelah Anda selesai mengoles kuteks. Anda sering melihat serpihan kuteks di sela-sela kuku Anda, kan? Nah, trik ini berguna untuk mengatasi masalah tersebut. Memoles pinggiran kuku Anda setiap hari juga bisa membuat manikur Anda kuat dan tahan lama tidak terkelupas.(mr/ik)

Previous
Next Post »